Estimasi Biaya Renovasi Atap Rumah di Tahun 2025

Renovasi atap sering kali membuatmu harus mempersiapkan anggaran cukup besar. Tidak heran, banyak orang mencari informasi terkait biaya renovasi atap rumah agar bisa menyiapkan dana dengan tepat. Artikel ini bertujuan memberikan gambaran biaya, faktor yang memengaruhinya, hingga tips hemat agar renovasi tetap sesuai anggaran.

Faktor yang Mempengaruhi Besarnya Biaya Renovasi Atap

Ada beberapa faktor yang menentukan besar kecilnya biaya renovasi atap rumah. Berikut beberapa faktor yang mempengaruhi besarnya biaya renovasi atap yang perlu kamu ketahui sebelum mulai memperbaiki:

1. Jenis Material Atap yang Digunakan
   Harga genteng tanah liat, asbes, metal, hingga atap galvalum tentu berbeda. Semakin berkualitas dan tahan lama material yang kamu pilih, biasanya semakin tinggi pula biaya renovasi atap rumah.

2. Luas Area Atap
   Semakin luas atap yang perlu direnovasi, semakin banyak material dan tenaga kerja yang dibutuhkan. Hal ini langsung berdampak pada total biaya.

3. Kerusakan pada Rangka Atap
   Jika kerusakan hanya pada penutup atap, biayanya lebih ringan. Namun bila rangka kayu atau baja ringan juga rusak, maka anggaran akan membengkak karena butuh penggantian struktural.

4. Desain dan Tingkat Kerumitan Atap
   Atap sederhana dengan bentuk pelana tentu lebih murah dibandingkan atap bertingkat atau berornamen khusus yang membutuhkan waktu dan keterampilan lebih untuk pemasangan.

5. Lokasi dan Akses Rumah
   Rumah yang berada di daerah padat atau sulit dijangkau akan menambah ongkos pengiriman material serta biaya tenaga kerja.

6. Upah Tukang dan Lama Pengerjaan
   Tarif tukang berbeda di setiap daerah. Selain itu, renovasi atap yang lebih rumit dan memakan waktu lama tentu membutuhkan biaya tenaga kerja lebih besar.

7. Penggunaan Jasa Kontraktor atau Tukang Harian
   Jika kamu memakai jasa kontraktor, biasanya sudah termasuk material dan garansi pekerjaan, tapi biayanya lebih tinggi dibandingkan memakai tukang harian.

Estimasi Biaya Renovasi Atap per Meter Persegi

1. Material & Pemasangan (Kompleksitas Sedang)

• Untuk renovasi total termasuk pembongkaran, rangka baja ringan, dan penutup atap, biayanya mencapai Rp400.000 – Rp750.000/m².

• Contoh rinci bagi atap seluas sekitar 100 m² (genteng dan rangka baja ringan): total sekitar Rp35 juta, termasuk bahan, upah tukang, dan tambahan lainnya.

2. Hanya Ganti Genteng (Tanpa Rangka Baru)

• Jika rangka atap masih bagus, estimasi ganti genteng saja: sekitar Rp100.000 – Rp200.000/m².

• Genteng jenis tertentu:

  • Genteng beton: Rp500.000 – Rp800.000/m²

  • Genteng metal: Rp300.000 – Rp500.000/m²

  • Genteng keramik: Rp800.000 – Rp1.500.000/m².

3. Rangka Baja Ringan & Genteng Metal (Contoh Praktis)

• Jika menggunakan rangka baja ringan (sekitar Rp150.000/m²) ditambah genteng metal (sekitar Rp100.000/m²), total untuk rumah tipe 60 dengan luas atap ~93 m² adalah ±Rp23,3 juta (belum termasuk pembongkaran).

4. Per Meter Persegi Umum (Seluruh Renovasi Ringan–Berat)

• Perkiraan keseluruhan renovasi rumah (per meter persegi), termasuk atap, berkisar antara Rp1.000.000 – Rp5.000.000/m².

• Untuk Surabaya: prediksi biaya renovasi (seluruh rumah) ada pada rentang Rp1.600.000 – Rp1.900.000/m².

Tips Menghemat Anggaran Renovasi Atap Tanpa Mengurangi Kualitas

Renovasi atap bukan berarti harus selalu mahal. Kamu bisa melakukan beberapa langkah hemat. Berikut beberapa tips menghemat anggaran renovasi atap tanpa mengurangi kualitas yang bisa kamu terapkan:

1. Pilih Material yang Tepat dan Tahan Lama
   Jangan hanya terpaku pada harga murah. Material atap yang awet seperti genteng metal, galvalum, atau genteng beton bisa mengurangi biaya perawatan jangka panjang.

2. Lakukan Survei Harga Material
   Bandingkan harga material dari beberapa toko bangunan. Selisih harga kecil akan terasa signifikan jika kamu membeli dalam jumlah banyak.

3. Gunakan Tukang yang Berpengalaman
   Tukang yang sudah ahli bisa bekerja lebih cepat dan rapi. Ini bisa menghemat biaya karena mengurangi risiko bongkar pasang ulang akibat kesalahan pemasangan.

4. Renovasi Secara Bertahap (Jika Anggaran Terbatas)
   Kamu bisa memprioritaskan bagian yang paling rusak dulu, lalu melanjutkan ke bagian lain saat dana sudah tersedia.

5. Pertimbangkan Jasa Borongan
   Sistem borongan biasanya lebih murah dibandingkan upah harian karena sudah mencakup tenaga kerja dengan target penyelesaian.

6. Jaga Rangka Atap Agar Tidak Rusak
   Jika rangka masih kuat, usahakan tetap dipertahankan. Cukup ganti bagian penutup atap agar lebih hemat.

7. Lakukan Perawatan Rutin
   Membersihkan talang, memeriksa kebocoran kecil, dan mengganti genteng yang retak lebih awal akan mencegah renovasi besar yang mahal.

Alternatif Atap Rumah yang Unggul dan Harganya Terjangkau

Jika kamu ingin alternatif atap yang kuat, ringan, dan tahan lama, spandek silver bisa menjadi pilihan. Material ini lebih hemat karena pemasangannya cepat dan tidak membutuhkan banyak rangka.

Produk spandek silver dari Grand Luxe sangat direkomendasikan. Selain harganya terjangkau, kualitasnya unggul dan cocok untuk rumah modern. Atap ini juga mampu menahan cuaca ekstrem sehingga kamu tidak perlu renovasi berulang.

Dengan memilih spandek silver, kamu bisa menekan biaya renovasi atap rumah tanpa mengurangi kualitas. Jadi, renovasi tetap terjangkau, rumah pun terlindungi dengan baik.

Apabila Kamu ingin memasang atau menganti atap rumah dengan Spandek Silver dari Grand Luxe bisa klik link dibawah ini untuk pemesanan!

Kesimpulan

Mengetahui estimasi biaya renovasi atap rumah di tahun 2025 sangat penting untuk perencanaan anggaran. Banyak faktor yang memengaruhi biaya, mulai dari jenis material, luas atap, hingga kondisi rangka.

Namun, kamu tetap bisa berhemat dengan cara cermat memilih material, survei harga, dan menggunakan jasa tukang berpengalaman. Alternatif terbaik yang bisa dipilih adalah spandek silver dari Grand Luxe, yang kuat, tahan lama, dan ramah anggaran.