Cara Mudah Merawat Dak Beton Agar Tidak Bocor

Cara Mudah Merawat Dak Beton Agar Tidak Bocor

Cara Merawat Dak Beton – Dak beton merupakan salah satu elemen penting dalam konstruksi rumah. Namun, tantangan utama yang sering dihadapi pemilik rumah adalah masalah kebocoran. Air yang merembes melalui dak beton dapat merusak plafon, menurunkan estetika, bahkan melemahkan struktur bangunan jika tidak segera ditangani.

Perawatan yang tepat sangat penting untuk memastikan dak beton tetap awet, kuat, dan tahan lama.

Dalam artikel ini akan memberikan informasi mengenai cara merawat dak beton agar tidak bocor dan tahan lama. Yuk simak!

Mengapa Dak Beton Rentan Bocor?

Mengapa Dak Beton Rentan Bocor?

Berikut ini adalah alasan mengapa dak beton rentan bocor.

1. Perubahan Cuaca Ekstrem

Indonesia memiliki iklim tropis dengan intensitas hujan tinggi serta suhu panas yang ekstrem. Perubahan cuaca ini menyebabkan dak beton mengalami pemuaian dan penyusutan. Akibatnya, retakan kecil bisa muncul dan menjadi jalur masuknya air hujan.

2. Genangan Air

Dak beton yang tidak memiliki kemiringan memadai akan menampung air hujan. Genangan air yang dibiarkan terlalu lama dapat meresap ke dalam pori-pori beton, sehingga lambat laun menimbulkan kebocoran.

3. Kualitas Pengerjaan

Jika pengerjaan dak beton tidak dilakukan sesuai standar, seperti campuran beton yang tidak tepat atau proses curing (perawatan setelah pengecoran) yang kurang maksimal, maka struktur menjadi lebih rapuh. Hal ini membuat dak cepat retak dan rentan bocor.

4. Tidak Ada Lapisan Pelindung

Dak beton yang dibiarkan terbuka tanpa lapisan pelindung seperti waterproofing atau keramik penutup sangat mudah menyerap air. Beton memiliki sifat porositas, sehingga air akan masuk ke dalam celah-celah mikro.

5. Kurangnya Perawatan

Faktor terakhir yang paling sering diabaikan adalah perawatan rutin. Debu, lumut, hingga sampah yang menumpuk di permukaan dak dapat menghambat aliran air, menyebabkan genangan, dan akhirnya menimbulkan kebocoran.

Cara Merawat Dak Beton agar Tidak Bocor

Cara Merawat Dak Beton agar Tidak Bocor

Berikut ini adalah cara merawat dak beton agar tidak bocor sehingga lebih awet dan tahan lama.

1. Pastikan Kemiringan Dak Sesuai Standar

Dak beton sebaiknya dibuat dengan kemiringan minimal 2–3% agar air hujan dapat mengalir ke saluran pembuangan. Jika dak terlalu datar, air akan menggenang dan memperbesar risiko rembesan. Untuk dak yang sudah terlanjur datar, solusi yang bisa dilakukan adalah menambahkan lapisan screed dengan kemiringan tertentu agar air lebih mudah mengalir.

2. Gunakan Lapisan Waterproofing

Waterproofing adalah pelapis khusus yang berfungsi mencegah air masuk ke dalam pori-pori beton. Ada beberapa jenis waterproofing yang bisa digunakan, seperti:

  • Waterproofing membran bakar: berupa lembaran yang dilekatkan dengan cara dibakar di atas permukaan dak.

  • Waterproofing cair (coating): diaplikasikan dengan kuas atau roller sehingga membentuk lapisan kedap air.

  • Waterproofing integral: dicampurkan langsung dalam adukan beton saat pengecoran.

Menggunakan waterproofing secara rutin, terutama sebelum musim hujan, adalah cara efektif menjaga dak tetap kering dan tahan lama.

3. Rutin Membersihkan Dak dari Kotoran

Debu, dedaunan, dan sampah yang menumpuk di permukaan dak bisa menghambat aliran air ke saluran pembuangan. Akibatnya, genangan terbentuk dan meningkatkan risiko kebocoran. Bersihkan dak secara berkala, minimal sebulan sekali, untuk memastikan aliran air tetap lancar.

4. Perhatikan Saluran Pembuangan Air

Dak beton biasanya dilengkapi talang atau floor drain untuk mengalirkan air. Pastikan saluran ini tidak tersumbat oleh kotoran. Lakukan pengecekan rutin terutama saat musim hujan untuk mencegah air meluap dan meresap ke dalam beton.

5. Segera Perbaiki Retakan Kecil

Retakan kecil pada dak beton sebaiknya tidak diabaikan. Gunakan material khusus seperti sealant atau mortar instan untuk menutup retakan sebelum air masuk lebih dalam. Retakan kecil yang dibiarkan akan melebar dan menyebabkan kebocoran serius.

6. Tutup Permukaan Dak dengan Lapisan Tambahan

Selain waterproofing, dak beton bisa dilapisi dengan keramik atau batu alam untuk memperkuat perlindungan. Lapisan ini berfungsi sebagai pelindung tambahan agar air tidak langsung mengenai permukaan beton. Namun, pemasangan harus dilakukan dengan teknik yang benar agar tidak malah menimbulkan masalah baru.

7. Hindari Beban Berlebih di Atas Dak

Banyak pemilik rumah memanfaatkan dak sebagai tempat tambahan untuk menyimpan barang atau aktivitas lain. Namun, perlu diingat bahwa beban berlebih dapat menyebabkan retakan pada struktur beton. Gunakan dak sesuai kapasitas struktur yang sudah diperhitungkan sejak awal.

Perbaikan Dak Beton yang Bocor

Perbaikan Dak Beton yang Bocor

Jika dak beton sudah bocor, laukan perbaikan berikut ini untuk mengatasinya.

1. Identifikasi Titik Bocor

Cari tahu lokasi retakan atau rembesan dengan melihat tanda-tanda seperti plafon yang lembap atau noda air. Menemukan titik bocor sangat penting agar perbaikan bisa tepat sasaran.

2. Bersihkan Area yang Bermasalah

Sebelum memperbaiki, bersihkan permukaan dak dari kotoran dan lumut. Gunakan sikat kawat atau alat pembersih khusus agar permukaan benar-benar bersih dan siap diperbaiki.

3. Gunakan Material Perbaikan yang Tepat

Jika kebocoran berasal dari retakan kecil, gunakan sealant atau campuran mortar instan. Untuk kebocoran yang lebih parah, pertimbangkan menggunakan waterproofing membran bakar yang lebih kuat.

4. Tambahkan Lapisan Kedap Air

Setelah perbaikan dilakukan, aplikasikan lapisan waterproofing di seluruh permukaan dak agar perlindungan lebih merata dan tahan lama.

5. Konsultasikan dengan Ahli

Jika kebocoran sangat parah hingga merusak plafon atau struktur bangunan, sebaiknya minta bantuan kontraktor profesional. Mereka dapat memberikan solusi permanen sesuai kondisi bangunan.

Rekomendasi Material Atap Berkualitas Anti Bocor dan Tahan Lama

Rekomendasi Material Atap Berkualitas Anti Bocor dan Tahan Lama

Rekomedasi atap galvalum anti bocr terbaik yaitu atap Grand Luxe. Grand Luxe terbuat dari material berkualitas tinggi, sehingga tahan lama dan mampu bertahan dalam berbagai kondisi cuaca ekstrim. Meskipun terpapar hujan teras maupun panas terik yang berpotensi membuat atap bocor, Grand Luxe dijamin kuat untuk pemakaian jangka panjang.

Atap Grand Luxe juga dilengkapi lapisan perlindungan anti UV yang efektif, membantu mengurangi panas berlebih dan menjaga suhu dalam ruangan tetap nyaman meski cuaca di luar sangat panas. Meskipun berkualitas tinggi, harga atap ini tetap terjangkau.

Produk Grand Luxe tersedia untuk dipesan dan dikirim ke seluruh wilayah Indonesia, termasuk Ibu Kota Negara (IKN) melalui cabang kami di Balikpapan. Untuk pemesanan atau informasi lebih lanjut, silakan hubungi kami melalui WhatsApp yang tertera di bawah ini.

Penutup

Demikian adalah informasi mengenai cara merawat dak beton agar tidak bocor. Dengan dak beton yang terawat baik, kebocoran dapat dihindari, struktur bangunan tetap kokoh, dan penghuni rumah terbebas dari gangguan air rembesan.

Similar Posts