Atap Galvalum Berkarat? Ini 5 Cara Mengatasinya!

Saat ini anda tengah menghadapi atap galvalum berkarat? tidak perlu khawatir ini cara mengatasinya. Meskipun dikenal tahan karat, atap galvalum tetap bisa mengalami korosi jika tidak dipasang atau dirawat dengan benar. Faktor seperti paparan air asin, goresan pada lapisan pelindung, atau sambungan yang kurang rapi dapat mempercepat proses karat. Oleh karena itu, penting untuk memahami penyebabnya agar atap galvalum tetap awet dan berfungsi optimal.

Kesalahan Saat Pemasangan Atap Galvalum

Mungkin tidak anda sadari, kesalahan saat memasang atap tersebut bisa menjadi faktor Atap galvalum berkarat. Oleh karena itu, penting memastikan pemasangan dilakukan oleh tenaga profesional dengan mengikuti standar yang benar. Berikut adalah keselahan saat pemasangan:

1. Kesalahan Pengukuran dan Pemotongan:

Pengukuran yang tidak tepat dapat menyebabkan kekurangan atau kelebihan material, sambungan yang tidak pas, dan pemborosan. Pemotongan yang tidak lurus atau menggunakan alat yang tidak sesuai dapat merusak lapisan pelindung galvalum, memicu karat di kemudian hari, atau menghasilkan tepi yang tidak rapi.

2. Kesalahan Pemasangan Rangka Atap:

Rangka atap yang tidak rata atau tidak siku akan menyulitkan pemasangan galvalum dengan benar, menyebabkan gelombang, celah, atau kebocoran. Rangka atap yang tidak rata atau tidak siku akan menyulitkan pemasangan galvalum dengan benar, menyebabkan gelombang, celah, atau kebocoran.

3. Kesalahan Pemasangan Overlap (Tumpangan)

Tumpangan yang kurang dari yang direkomendasikan akan sangat berisiko menyebabkan kebocoran, terutama saat hujan deras disertai angin. Tumpangan yang kurang dari yang direkomendasikan akan sangat berisiko menyebabkan kebocoran, terutama saat hujan deras disertai angin.

4. Kesalahan Penanganan Material

Menginjak langsung permukaan galvalum dapat menyebabkan penyok atau kerusakan lapisan pelindung. Penyimpanan yang tidak benar dapat menyebabkan galvalum tergores, kotor, atau berkarat sebelum dipasang.

Penyebab Atap Galvalum Berkarat

Selain kesalahan saat pemasangan, masih ada beberapa faktor lainnya yang bisa menyebabkan atap galvalum berkarat. Berikut adalah faktor penyebab atap galvalum berkarat:

1. Kerusakan pada Lapisan Pelindung (Coating):

• Goresan: Benturan atau gesekan dengan benda tajam selama proses pengangkutan, penyimpanan, atau pemasangan dapat merusak lapisan pelindung galvalum
• Pemotongan yang tidak tepat: Penggunaan gerinda untuk memotong galvalum dapat menghasilkan panas yang berlebihan dan merusak lapisan pelindung

2. Kontak dengan Material Korosif:

• Air semen: Air semen bersifat basa dan dapat merusak lapisan pelindung galvalum jika kontak langsung terjadi dalam waktu lama.
• Zat kimia asam atau basa: Paparan terhadap zat kimia korosif yang terdapat pada produk pembersih atau lingkungan industri dapat mengikis lapisan pelindung galvalum.
• Logam yang tidak sejenis: Kontak langsung dengan logam lain seperti baja karbon biasa, tembaga, atau stainless steel dapat memicu reaksi galvanik yang mempercepat korosi pada galvalum di area kontak

3. Kondisi Lingkungan yang Agresif:

• Kelembaban tinggi: Lingkungan dengan tingkat kelembaban udara yang tinggi dapat mempercepat proses korosi, terutama jika ada kerusakan pada lapisan pelindung.
• Paparan air garam: Daerah pesisir memiliki kadar garam yang tinggi di udara, yang sangat korosif terhadap logam, termasuk galvalum jika tidak dirawat dengan baik.

4. Kurangnya Perawatan:

• Penumpukan kotoran dan debu: Debu, kotoran, dan daun yang menumpuk di permukaan atap dapat menahan kelembaban dan memicu korosi, terutama di area yang tertutup.
• Sistem drainase yang buruk: Air hujan yang tidak mengalir dengan baik dan menggenang di permukaan atap atau di area sambungan dapat mempercepat timbulnya karat.

5 Cara Mengatasi  Atap Galvalum Berkarat

Setelah anda mengetahui apa saja yang bisa memicu atap tersebut berkarat. Selanjutnya yang harus anda perhatikan adalah bagaiman cara mengatasi atap galvalum berkarat. Berikut cara mengatasinya:

1. Pembersihan dan Pengamplasan Area Karat Ringan:

• Cara
  • Bersihkan area yang berkarat: Gunakan sikat kawat halus atau amplas halus untuk menghilangkan karat yang tidak terlalu dalam dan masih berupa lapisan tipis
  • Aplikasikan cat anti karat khusus galvalum: Setelah area benar-benar bersih dan kering, aplikasikan cat primer anti karat khusus untuk galvalum. Ikuti petunjuk penggunaan pada kemasan cat.

2. Penggunaan Cairan Penghilang Karat (Rust Remover):

• Cara:
  • Bersihkan area yang berkarat: Bersihkan permukaan atap dari kotoran dan debu.
  • Aplikasikan cairan penghilang karat: Oleskan cairan penghilang karat khusus untuk logam sesuai dengan petunjuk penggunaan pada kemasan.
  • Bilas dan bersihkan: Bilas area yang sudah diberi cairan penghilang karat dengan air bersih secara menyeluruh.

3. Pelapisan dengan Cat Anti Karat Secara Menyeluruh:

• Cara:
  • Aplikasikan cat primer anti karat khusus galvalum: Aplikasikan lapisan primer anti karat secara merata ke seluruh permukaan atap galvalum.
  • Aplikasikan cat pelindung (top coat): Setelah primer kering, aplikasikan lapisan cat pelindung atau cat warna yang sesuai untuk memberikan perlindungan maksimal dan tampilan yang seragam.

4. Penggantian Panel Atap yang Terkena Karat Parah:

• Cara: Jika karat sudah sangat parah, menggerogoti material, atau menyebabkan kebocoran, solusi terbaik adalah mengganti panel atap yang rusak dengan panel galvalum baru.

5. Konsultasi dengan Profesional:

• Cara: Jika Anda tidak yakin dengan cara penanganan yang tepat atau karat sudah terlalu parah, sebaiknya konsultasikan dengan ahli atap atau aplikator galvalum profesional. Mereka dapat memberikan penilaian yang akurat dan solusi yang paling sesuai dengan kondisi atap Anda.

Apabila anda Ingin Info lebih tentang kami bisa klik link dibawah ini!

Kesimpulan

Jadi, Setelah anda memperhatikan semaua faktor penyebab masalah atap galvalum berkarat Anda bisa melakukan cara mengatasinya. Jika kerusakan sudah parah, sebaiknya ganti bagian atap yang terdampak agar tidak merambat ke struktur lainnya. Secara keseluruhan, perawatan rutin dan pemasangan yang tepat adalah kunci utama agar atap tetap tahan lama dan bebas dari karat.